Simpang Empat, kab-pasamanbarat.kpu.go.id. Ketua dan Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat menekankan pentingnya pengelolaan website dan Media Sosial secara kontinue dan berkesinambungan.  Hal tersebut disampaikan ditengah “Rapat kerja KPU Se Sumatera Barat di Jalan Pramuka  No 9 Kota Padang, Rabu (18/05/22).

Dalam sambutannya Ketua KPU Provinsi Sumatera Barat, Yanuk Sri Mulyani, mengajak KPU Kabupaten Kota kembali melakukan updating website dan media sosial secara kontinue. Selain itu perlu juga di tingkatkan Pengelolaan media sosial yang dimiliki sehingga bisa dijadikan corong KPU dalam mempersiapkan tahapan Pemilu dan Pemilihan serentak tahun 2024. “Kehumasan harus lebih aktif pada saat Tahapan Pemilih dan Pemilihan yang akan segera berlangsung, Menyebarluaskan Informasi kepada pemilih adalah visi kita,Pendidikan pemilih kita pada tahun 2024 yaitu menanamkan konsep makna serentak pemilu dan pemilihan 2024”, terang Yanuk.

Sebagai perwakilan dari KPU Kabupaten Pasaman Barat hadir Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia, Misdarliah dan Kasubag Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Partisipasi dan Hubungan Masyarakat, Zamzami. Disamping Itu juga hadir perwakilan dari 18 KPU Kabupaten lainnya di Sumatera Barat.

Sementara itu Divisi teknis penyelenggara KPU Provinsi Sumatera Barat, Gebril Daulai menyampaikan dengan optimis, bahwa KPU dan jajarannya pasti bisa mempersiapkan diri dalam agenda pemilu serentak Tahun 2024 yang sebentar lagi akan digelar. Untuk itu menurut Gebril perlu dilakukan penyesuaian metode penyampaian informasi kepada pemilih sesuai kelompok umurnya. Dimana menurut rilis Badan Pusat Statistik ada beberapa istilah pengelompokan penduduk berdasarkan umur, yaitu Pre Boomer (rentang usia diatas 74) Baby Boomer (rentang usia 57-74), Gen X ( rentang usia 40-56), Milineal (rentang umur 24-39), Gen Z (usia 8-23), Post Gen Z (0-7 Tahun). Menurut Gebril KPUI perlu memiliki cara yang pas untuk penyampaian informasi pada masing-masing generasi diantaranya adaptasi dengan perubahan melalui struktur pemilih, adaptasi perkembangan teknologi informasi dan adaptasi identifikasi mitra strategis.

Selanjutnya Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Provinsi Sumbar, Yuzalmon dalam pengarahannya menyampaikan hendaknya KPU Kabupaten/Kota se-Sumbar memperkuat konsolidasi lembaga dan berkolaborasi dengan mitra strategis demi tercapainya tujuan organisasi kedepan.

Terakhir, pengarahan dari Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Provinsi Sumatera Barat yaitu berkaitan penyatuan persepsi sosdiklih dalam memberikan sosialisasi kepada pemilih, penataan badan adhoc untuk pemilu 2024 yang telah dua periode menjabat, menetapkan informasi yang dikecualikan dan memberdayakan Rumah Pintar Pintu.

Semangat dari acara raker ini adalah untuk meningkatkan publikasi media KPU Kab/Kota melalui website dan Media Sosial. Turut memberikan pencerahan kepada peserta raker yaitu Staf Parhupmas, Ade Alifya dan Febrina Maulidya yang berbicara tentang Website sebagai etalase lembaga dan pentingnya pengelolaan media sosial yang dimiliki. (Humas-KPU-Pasbar:/foto:zz)